Palangka Raya – Mengawali kegiatan di bulan November ini Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DISPERKIMTAN) Provinsi Kalimantan Tengah melalui Satuan Kerja Dekonsentrasi Sub Bidang Pembiayaan Perumahan kembali menggelar rapat koordinasi terkait pendampingan pilot project pendataan kebutuhan rumah Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pendataan Pembiayaan Swadaya Mikro Perumahan (PSMP) melalui aplikasi Rumah Indonesia (RUMI) yang beberapa saat lalu disosialisasikan. Rakor dilaksanakan selama sehari bertempat di Hotel Luwansa Palangka Raya (1/11).
Kegiatan dibuka dengan menyanyikan lagu indonesia raya oleh seluruh peserta rakor, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian laporan ketua panitia oleh Nindya Laras Sitoresmi, ST., MT. Pemateri rakor adalah Tenaga Ahli Pembiayaan Perumahan (TABIP) dari satuan kerja Dekonsentrasi Sub Bidang Pembiayaan Perumahan. Rakor I ini dibagi dalam 2 kategori yaitu pendataan kebutuhan rumah ASN dan pendataan PSMP. Peserta rakor untuk PSMP berasal dari Pokja PKP Provinsi, Pokja PKP Kota, Mitra dan KSM Potensial PSMP. Sedangkan untuk ASN peserta berasal dari BKD dan Dinas PKP dari Provinsi dan Kota.
Dalam sambutannya, Ir. Leonard S. Ampung, MM., MT Kepala Dinas PERKIMTAN Provinsi Kalteng menyampaikan, “Sampai akhir tahun 2018 ini, kami mempunyai tugas salah satunya yaitu mendata kebutuhan rumah bagi ASN dan pendataan PSMP”. Penggunaan aplikasi RUMI diharapkan dapat maksimal sehingga sosialiasi dan pendataan kebutuhan rumah ASN ini didapatkan hasil yang baik dan valid. “Untuk pendataan PSMP kegiatan ini juga bersinergi dengan Dinas Koperasi dan UKM agar pelaku usaha mikro bisa mendapat kesempatan memiliki rumah karena ini merupakan bagian program satu juta rumah yang dicanangkan oleh Jokowi”, pungkasnya. Pada kesempatan tersebut kepala dinas juga didaulat untuk membuka rakor secara resmi kemudian melakukan sesi foto bersama dengan seluruh peserta. (MIF)
Operator Komputer | Reptile Enthusiast | Content Creator di @omkisbung | Pemerhati Teknologi dan Sains
